XPOST.CO.ID – Ibrahim Ratulangi Tular yang biasa disapa ‘Bam’ mengklarifikasi pemberitaan dari Media Online FAJARMANADO.COM yang menuliskan berita atas kunjungannya ke Mantan Anggota Dewan Kota Tomohon yang saat ini Mencalonkan diri bersama Sherly Mantiri di pilkada 2024 dari Partai Golkar dan Nasdem.
Kedatanganya adalah silahturahim dengan Miky Wenur pada hari Rabu ,30 Oktober 2024 dikediaman Miky Wenur .
Saat diwawancarai media XPOST.CO.ID Bam Tular mengklarifikasi Soal kedatangannya bahwa : ” Kita kaget dengan pemberitaan dari FAJARMANADO .COM yang terbit tanggal 31 ,bahwa saya menyatakan dukungan kepada Pasangan calon tersebut ,ah…ini nda benar .
Kedatangan saya ke rumah Miky Wenur adalah sebagai Tokoh Pejuang Pendiri Kota Tomohon ingin menanyakan bagaimana sampai sekarang Perda Inisiatif DPRD belum dapat di selesaikan ,karena kami pejuang tidak dihargai sama sekali oleh pemerintahan ,dan ini sudah hampir 22 Tahun.
Pertemuan ini lantjut dengan Bincang bincang politik ,ya maklum saat ini dalam situasi kampanye politik Pilkada ,ya kata kata gurawan /baku sedu saja.
Lantjut Bam ,berawal saya dijemput oleh teman saya Keis Kainde yang adalah Panitia Persiapan Kota Tomohon pada waktu itu ,mengajak saya ke rumah kediaman Ibu Miky Wenur .
menurut Bam Tular Sebagai Pendiri Kota Tomohon saya hargai undangan dari Miky Wenur dan Mungkin Pak Caroll Senduk juga undang ,saya akan siap apalagi Pak Wenny Lumentut yang mengundang Pasti saya bersedia hadir .
Saya kaget kehadiran saya dibuat berita oleh Media yang saat itu tidak ada di Kediaman Miky Wenur , Kalaupun ada foto ya ,,ya kita hargai untuk mengangkat jari .
Jadi Saya mohon kepada wartawan atau media FAJARMANADO.COM untuk tidak membuat berita yang sama sekali tidak saya ijinkan apalagi tidak saya ketahui.
Judul seperti ini juga tidak benar Bam Tular: Dari 3 Calon Wali Kota, Hanya Miky Wenur yang Berjuang dari Awal Pembentukan Kota Tomohon.tutup Bam
Harry Runtuwene angkat bicara ‘ bahwa situasi seperti ini biasa saja ,karena pertemuan yang di undang atau kebetulan ,bisa saja di gunakan untuk kepentingan politik ,sehingga saya Harry Runtuwene sebagai Tokoh Pendiri Kota Tomohon ,bahwa kalaupun ada dukungan ke Calon peserta pilkada ,pasti semua pejuang yang berjumlah 29 orang akan mendeklarasikan ,secara bersama bukan perorangan .
Mohon juga kepada Media Fajarmanado.com ,untuk tidak membuat berita tanpa konfirmasi .
Karena Pejuang Pendiri Kota Tomohon dipertemukan ketidak pastian penetapan Perda Inisiatif Dewan .
Pemerintah saat ini berkeinginan untuk dileburkan dengan para Panitia Persiapan Kota Tomohon , yang notabene,tidak berjuang hanya kebetulan sebagai Panitia dan apalagi para penolak Kota Tomohon yang ada dalam struktur Kepanitiaan memaksakan untuk di akui sebagai Penjuang Pendiri Kota Tomohon,inikan rusak ,mereka mau jelaskan bagaimana awal perjuangan sehingga tercapai Tomohon Menjadi Kota Yang Otonom seperti saat ini .
Saya Harry Runtuwene Ketua Forum Pejuang Pendiri Kota Tomohonemohonkan untuk tidak ada orang yang membuat Pejuang ini cerai berai lagi , kami sudah Komitmen untuk tetap berjuang demi pengakuan (Vijay)
